Dear Rodovidians, please, help us cover the costs of Rodovid.org web hosting until the end of 2025.
1. RA. Mangkuwidjaja (Hoofd Djaksa & Hoofd Demang Bogor)
Dari Rodovid ID
| Marga (saat dilahirkan) | Kasultanan Banten |
| Jenis Kelamin | Pria |
| Nama lengkap (saat dilahirkan) | 1. RA. Mangkuwidjaja (Hoofd Djaksa & Hoofd Demang Bogor) |
| Orang Tua | |
Momen penting
kelahiran anak: ♂ 11. RH. Ahmad/Emod [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 10. RH. Sulaeman [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 9. RH. Iskandar/Enduk [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 12. RH. Muh. Hasan/Endung (Penghulu Tangerang) [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 13. RH. Ipih Sodik Nataatmadja [Hamengku Buwono]
kelahiran anak: ♀ 8. Nji R. Enon Hadjar [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 14. R. Ateng [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 7. Nji R. Eulis Aminah [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♂ 6. Rhm. Sjafi'ie (Penghulu Bogor) [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 1. Nji R. Kuraesin / Ibu Rangga [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 2. Nji R. Suhaemi [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 3. Nji R. Hudaja [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 4. Nji R. Titi Mariam [Kasultanan Banten]
kelahiran anak: ♀ 5. Nji R. Eno Patmah [Kasultanan Banten]
23 Februari 1854 - 27 Maret 1866 gelar: Hoofd Djaksa Buitenzorg
27 Juni 1865 - 27 Maret 1866 gelar: Hoofd Demang & Hoofd Djaksa Buitenzorg
27 Maret 1866 - 30 Maret 1870 gelar: Hoofd Demang Buitenzorg (Bogor)
Catatan-catatan
Admin : Endang Suhendar alias Idang
RIWAYAT KELUARGA
Raden Aria Mangkoewidjaja ialah putra pertama dari Raden Aria Soetawidjaja (Hoofd Djaksa Buitenzorg 1840-1841) dengan Ibu NYI Rd. HABIBAH (Putr1 ke 13 Raden Haji Muhammad Tohir, Aulia Kampung Baru, saudara kandung dengan R.Tmg. Kartananagara dan saudara sepupu RA. Wiranata (Bupati Kmpung Baru/Bogor). Menurut catatan keluarga, Kakeknya yang bernama Pangeran Muhammad Thahir adalah putra ke 3 dari Sultan Haji / Sultan Abu Nashr Muhammad Abdul Kahar, Sultan Banten ke 7 (1683-1687). RA. Mangkoewidjaja lahir dan dibesarkan dikeluarga ningrat Banten dan Cianjur (Cikundul) yang tinggal di kawasan Empang (Dalem Empang) bersama-sama dangan RA Wiranata.
SILSILAH RINGKAS
RADEN ARIA DEMANG MANGKOEWIDJAJA bin Raden Aria Soetawidjaja bin Pangeran Muhammad Thahir (R.T. PRAWIRO KOESOEMO) bin Sultan Haji / Sultan Abu Nashr Muhammad Abdul Kahar (Sultan Ke 7 Kesultanan Banten), mempunyai adik kandung 12 orang, yaitu : 1. R. Kartawidjaja/H. Iljas (Demang Jasinga/Wadana), 2. R. Bratawidjaja/Baing Brata (Ass. Demang Parung); 3. R. Dmg. Mangunkusumah (Demang Tjibarusah; 4. R. Kartawidjaja (Gabug); 5. RH. Daud (Eyang R. Muh. Idrus-Enis); 6. RH. Kusumahwidjaja; 7. R. Sintawidjaja (Eyang Endeh Patimah); 8. Nji R. Tjeneng; 9. Nji R. Bahra (Gabug); 10. Nji R. Hadidjah; 11. Nji R. Eulis; 12. R. Demang Mauk
KARIER
Berdasarkan Almanak_van_Nederlandsch_Indië_voor_het tahun 1854 s/d tahun 1876, Karier Raden Aria Mangkoewidjaja adalah sebagai berikut :
- 1854-1866 Hoofd Djaksa pada Afdelling Buitenzorg, dibawah Regent RADEAN ADIPATTIE SOERIA WIENATTA (1849-1869);
- 1865-1866 Menjadi Hoofd Demang & Hoofd Djaksa Buitenzorg
- 1866-1870 Menjadi Hoofd Demang Buitenzorg
SILSILAH KETURUNAN
Raden Aria Mangkoewidjaja menikah dengan 4 orang istri, isteri pertama NYI MAS WARTA (Kaum Bogor) memiliki putra 3 orang :
- NYI Raden Kuraesin
- NYI Raden Suhaemi
- NYI Raden Hudaya
Isteri ke 2 bernama NYI Raden SARODJA, dikarunia putra :
- NYI Raden Titi Marijam
- NYI Raden Eno Patmah
- Raden Hadji Sjafi'i (Penghulu Bogor)
- NYI Raden Eulis Aminah
- NYI Raden Enon Hadjar
- Raden Hadji Iskandar/Enduk
- Raden Hadji Sulaeman
Isteri ke 3 bernama NYI Rd ENUR binti Raden Kartanagara memiliki putra 1 orang :
- Raden Hadji Ahmad/Emod
Isteri ke 4 bernama NYI Raden ANTAMIRAH binti Raden Tumenggung Tjandramanggala, berputra :
- Raden Hadji Muhammad Hasan
- Raden Sodiq
- Raden Atang
Semasa berkarier sebagai Djaksa dan Demang Boepati Buitenzorg, Raden Aria Mangkoewidjaja menetap di Buitenzorg (kota Bogor sekarang), keturunannya banyak tersebar di daerah Bondongan, Layungsari, Lolongok, Empang dan Pantjasan, dimakamkan di Pemakaman Empang
(Sumber : Sajarah Bogor, Memed Sunardi, 1966, berdasarkan Catatan Raden Jusuf Wiranata Nagara)
[sunting] Sumber-sumber
- ↑ http://docplayer.nl/12845047-Bijlage-b-begrooting-van-ncdcrlaihlscl-ti-die-voor-188g-tweede-kamer.html -
- ↑ https://www.rijksmuseum.nl/nl/zoeken?q=demang%20van%20buitenzorg&v=&s=&ii=0&p=1 (Foto Keluarga) -
- ↑ https://www.rijksmuseum.nl/en/search/objects?q=demang&p=1&ps=12&st=Objects&ii=0#/NG-1988-30-D-46-1,0 -
- ↑ Regeringsalmanak 1854-1870 -
- ↑ https://digitalcollections.universiteitleiden.nl/view/item/734168?solr_nav%5Bid%5D=26486d4cd43f9611408e&solr_nav%5Bpage%5D=0&solr_nav%5Boffset%5D=1 -
- ↑ https://collectie.wereldmuseum.nl/#/query/d90ec2e0-46ac-4ba6-9672-16615535e1bd De Djaksa van Buitenzorg -
- ↑ https://collectie.wereldmuseum.nl/#/query/fa13d4a6-77ac-402a-8733-54e4846355b8 De djaksa van Buitenzorg en zijn gezin - -
Dari kakek nenek sampai cucu-cucu
perkawinan: ♂ 9. H Rd Muhammad Thohir (Auliya Thohir Al Bughuri)
gelar: 1 September 1815, Adipati
pekerjaan: 1 November 1815 - 1849, Bupati Bogor ke 15 (1815-1849)
gelar: 1 November 1837 - 1865, Bupati Lebak (Rangkasbitung) ke 2
pekerjaan: 6 Agustus 1875 - 12 Agustus 1876, Demang Buitenzorg
lahir: 27 Mei 1975, Pemakaman Keluarga, Kaum Seuseupan Ciawi-Bogor
perkawinan: ♀ 1. Nji. R. Hj. Mariah-Asnawi

