Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI / Kanjeng Gusti Pangeran Notokusumo b. 9 April 1856 d. 9 Juni 1902

Dari Rodovid ID

Langsung ke: panduan arah, cari
Marga (saat dilahirkan) Pakualaman
Jenis Kelamin Pria
Nama lengkap (saat dilahirkan) Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI / Kanjeng Gusti Pangeran Notokusumo
Orang Tua

Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam V [Pa.2.14] Kanjeng Pangeran Haryo Suryodilogo (Bendoro Raden Mas Haryo Notowilogo) [Paku Alam V] b. 23 Juni 1833 d. 6 November 1900

Bendoro Raden Ayu Suryodilogo [Pa.1.8.2] [Paku Alam I]

Halaman-wiki [[1]]

Momen penting

9 April 1856 lahir:

kelahiran anak: Putri [Pakualam VI]

kelahiran anak: Bendoro Raden Ajeng Amiratna [Pa.6.2] (Bendoro Raden Ayu Mangkudiningrat) [Paku Alam VI]

perkawinan: Gusti Kanjeng Ratu Timur [Paku Alam III]

9 Desember 1882 kelahiran anak: Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VII / Bendoro Raden Mas Aryo Surarjo [Paku Alam VII] b. 9 Desember 1882 d. 16 Februari 1937

11 April 1901 gelar: Yogyakarta, Gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI

9 Juni 1902 wafat: Kulon Progo

Catatan-catatan

KPH Notokusumo dilahirkan pada 9 April 1856 (versi lain 1860). Ia adalah putra Paku Alam V dari permaisuri. Walaupun tidak sampai selesai dalam menuntut ilmu, Notokusumo pernah sekolah di HBS. Ia merupakan tokoh yang representatif dan dapat baca-tulis dalam bahasa Belanda. Notokusumo ditahtakan menggantikan almahrum ayahnya pada 11 April 1901 dan langsung menggunakan gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI. Dari Pemerintah Hindia Belanda ia juga mendapat pangkat Kolonel tituler. Sungguh sayang kondisinya yang kurang sehat menyebabkan banyak tugas yang diserahkan kepada adiknya, KPH Notodirojo.

KGPAA Paku Alam VI memiliki 9 putra-putri. Secara mendadak penguasa Kadipaten Paku Alaman ini meninggal pada 9 Juni 1902 dan dimakamkan di Girigondo, Adikarto (sekarang Kabupaten Kulon Progo bagian selatan). Banyak tugas yang belum dapat ia kerjakan selama memegang tampuk pemerintahan yang sangat singkat.


Dari kakek nenek sampai cucu-cucu

Kakek-nenek
Kanjeng Pangeran Adipati Danurejo III / Pangeran Natadiningrat (Barep Hadiwanaryo / Raden Joyosentiko, Pangeran Joko Hadiyosodiningrat)
pekerjaan: Mojokerto, Bupati Japan
perkawinan: 74. Gusti Kanjeng Ratu Sasi
pekerjaan: 2 Desember 1813 - 22 Februari 1847, Yogyakarta, Pepatih Dalem Kesultanan Yogyakarta bergelar Kanjeng Raden Adipati Danurejo III
wafat: 1849, Mojokerto
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Paku Alam II [Pa.1.1] / Pangeran Suryaningrat (Raden Tumenggung Notodiningrat)
lahir: 25 Juni 1786, Yogyakarta
perkawinan:
perkawinan: Muktionowati [Ga.Pa.2.1]
perkawinan: Resminingdiah [Ga.Pa.2.3]
perkawinan: Widowati [Ga.Pa.2.4]
perkawinan: Sariningdiah [Ga.Pa.2.2] (Gondhowiryo)
perkawinan: 37. Gusti Kanjeng Ratu Ayu Krama [Gp.Pa.2.1]
gelar: 1814, Yogyakarta, Pangeran Suryaningrat
gelar: 31 Desember 1829, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Suryaningrat
gelar: 4 Januari 1830 - 23 Juli 1858, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati (KGPA) Paku Alam II
wafat: 23 Juli 1858, Yogyakarta
Kakek-nenek
Orang Tua
Kanjeng Gusti Pangeran Aryo Suryo Sastraningrat / Paku Alam III [Pa.2.12] Gusti Raden Mas Haryo Suryo Sastraningrat
lahir: 20 Desember 1827, Yogyakarta
perkawinan: Bendoro Raden Ayu Suryo Sastraningrat
gelar: 19 Desember 1858 - 17 Oktober 1864, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Surya Sasraningrat
wafat: 17 Oktober 1864, Yogyakarta
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam V [Pa.2.14] Kanjeng Pangeran Haryo Suryodilogo (Bendoro Raden Mas Haryo Notowilogo)
lahir: 23 Juni 1833, Yogyakarta
perkawinan: Bendoro Raden Ayu Suryodilogo [Pa.1.8.2]
gelar: 10 Oktober 1878, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario (KGPAA) Prabu Suryodilogo
gelar: 20 Maret 1883 - 6 November 1900, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam V
wafat: 6 November 1900, Kulon Progo
Orang Tua
 
== 3 ==
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI / Kanjeng Gusti Pangeran Notokusumo
lahir: 9 April 1856
perkawinan: Gusti Kanjeng Ratu Timur
gelar: 11 April 1901, Yogyakarta, Gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VI
wafat: 9 Juni 1902, Kulon Progo
== 3 ==
Anak-anak
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VII / Bendoro Raden Mas Aryo Surarjo
lahir: 9 Desember 1882, Yogyakarta
gelar: 16 Oktober 1906, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Prabu Suryodilogo
gelar: 16 Oktober 1906 - 16 Februari 1937, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VII
perkawinan: Gusti Bendoro Raden Ayu Retno Puwoso , Yogyakarta
wafat: 16 Februari 1937, Kulon Progo
penguburan: 18 Februari 1937, Kulon Progo
Anak-anak
Cucu-cucu
Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VIII / Bendoro Raden Mas Haryo Sularso Kunto Suratno (Kanjeng Pangeran Haryo Prabu Suryodilogo)
lahir: 10 April 1910, Yogyakarta
perkawinan: Kanjeng Bendoro Raden Ayu Purnamaningrum
perkawinan: Kanjeng Raden Ayu Ratnaningrum
gelar: 13 April 1937, Yogyakarta, Kanjeng Pangeran Haryo Prabu Suryodilogo
gelar: 1942 - 11 September 1998, Yogyakarta, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Paku Alam VIII
pekerjaan: 1 Oktober 1988 - 3 Oktober 1998, Yogyakarta, Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta
wafat: 11 September 1998, Yogyakarta
Bendoro Raden Mas Hapsoro Wresnowiro (K. P. H. Djojoningprang)
pekerjaan: Rektor Universitas Islam Sultan Agung, Semarang
perkawinan: B. R. A. Koespinah
Cucu-cucu

Peralatan pribadi